Rabu, 25 Januari 2017

Daya dan Efisiensi



Pada posting terdahulu kalian sudaha membaca tentang usaha dan energi. Jadi segala sesuatu memerlukan sesuatu memerlukan energi untuk melakukan usaha.  Kali ini blogger akan posting tentang daya dan efisiensi. Bahwa pada penerapan ilmu gerak pada mesin  menunjukan bahwa ada mesin yang bertenaga besar juga bertenaga kecil, ada mesin yang berbahan bakar boros ada juga yang irit. maka dengan mempelajarai Daya dan Efisiensi kalian akan sedikit punya gambaran.


Daya
Dalam pengertian usaha yaitu gaya kali perpindahan tidak diperhitungkan tentang waktu yang diperlukan untuk memindahkan benda tersebut. Akan tetapi cepat atau lambatnya suatu usaha itu perlu diketahui. Kecepatan atau kelajuan suatu usaha yang dilakukan dinamakan denhan daya(power) disngkat P. Secara matematis dituliskan sebagai berikut

Keterangan:
  • P=daya(watt)
  • W=usaha yang dilakukan(joule)
  • t=selang waktu untuk melakukan usaha(sekon)
Satuan daya dalam SI adalah Watt(disingkat W). Satu wat didefinisikan besar daya yang dapat menimbulkan  usaha 1 joule tiap sekon (1 J/s).   Satu wat untuk daya terlalu kecil sehingga daya sering diukur dalam kilowatt (kW) hurup k kecil sedangkan W besar karena W menunjukan nama orang. 1 kW= 1000 W.
Satuan untuk daya mesin sering dinyatakan dalam hp(horse power atau daya kuda). Satu hp setara dengan 746 W. Dalam perhitungan teknik kadang-kadang dibulatkan menjadi 750 W.

Efisiensi
Alat atau mesin pengubah energi tidak mungkin mengubah seluruh energi yang diterimanya menjadi energi yang diharapkan. Sebagian energi akan diubah menjadi energi yang tidak diharapkan. 

Proses tersebut merupakan  sifat alami sehingga dikemukakan konsep efisiensi (daya guna). Jika energi yang diterima oleh alat pengubah energi  disebut masukkan (input) dan energi yang diubah ke bentuk yang diharapkan disebut keluaran(output). Efisiensi didefinisikan sebagai hasil bagi keluaran dan masukan dikali seratus persen dan secara matematis ditulis dengan persamaan sebagai berikut.
Contoh misalnya mesin mobil berfungsi mengubah energi dari bentuk minyak menjadi energi kinetik(gerak) maka tidak semua energi minyak menjadi energi gerak sebagian lagi akan berubah menjadi energi panas.
Contoh kedua adalah: sebuah bohlam adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi cahaya tetapi ada sebagian energi yang menjadi panas

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.