Pada posting terdahulu kalian sudaha membaca tentang usaha dan energi. Jadi segala sesuatu memerlukan sesuatu memerlukan energi untuk melakukan usaha. Kali ini blogger akan posting tentang daya dan efisiensi.
Bahwa pada penerapan ilmu gerak pada mesin menunjukan bahwa ada mesin
yang bertenaga besar juga bertenaga kecil, ada mesin yang berbahan bakar
boros ada juga yang irit. maka dengan mempelajarai Daya dan Efisiensi kalian akan sedikit punya gambaran.
Daya
Dalam pengertian usaha
yaitu gaya kali perpindahan tidak diperhitungkan tentang waktu yang
diperlukan untuk memindahkan benda tersebut. Akan tetapi cepat atau
lambatnya suatu usaha itu perlu diketahui. Kecepatan atau kelajuan suatu usaha yang dilakukan dinamakan denhan daya(power) disngkat P. Secara matematis dituliskan sebagai berikut
Keterangan:
- P=daya(watt)
- W=usaha yang dilakukan(joule)
- t=selang waktu untuk melakukan usaha(sekon)
Satuan daya dalam SI adalah Watt(disingkat W). Satu wat didefinisikan besar daya yang dapat menimbulkan usaha 1 joule tiap sekon (1 J/s). Satu wat untuk daya terlalu kecil sehingga daya sering diukur dalam kilowatt (kW) hurup k kecil sedangkan W besar karena W menunjukan nama orang. 1 kW= 1000 W.
Satuan untuk daya
mesin sering dinyatakan dalam hp(horse power atau daya kuda). Satu hp
setara dengan 746 W. Dalam perhitungan teknik kadang-kadang dibulatkan
menjadi 750 W.
Efisiensi
Alat atau mesin pengubah energi tidak mungkin mengubah seluruh energi yang diterimanya menjadi energi yang diharapkan. Sebagian energi akan diubah menjadi energi yang tidak diharapkan.
Proses tersebut merupakan sifat alami sehingga dikemukakan konsep efisiensi (daya guna). Jika energi yang diterima oleh alat pengubah energi disebut masukkan (input) dan energi yang diubah ke bentuk yang diharapkan disebut keluaran(output). Efisiensi
didefinisikan sebagai hasil bagi keluaran dan masukan dikali seratus
persen dan secara matematis ditulis dengan persamaan sebagai berikut.
Contoh misalnya mesin mobil berfungsi mengubah energi dari bentuk minyak menjadi energi kinetik(gerak) maka tidak semua energi minyak menjadi energi gerak sebagian lagi akan berubah menjadi energi panas.
Contoh kedua adalah: sebuah bohlam adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi cahaya tetapi ada sebagian energi yang menjadi panas
0 komentar:
Posting Komentar